Dipermalukan Arsenal, Real Madrid Samai Rekor Buruk 16 Tahun Lalu di Liga Champions

Real Madrid mengalami kekalahan telak 0-3 dari Arsenal pada leg pertama perempat final Liga Champions 2024/2025 di Emirates Stadium pada 9 April 2025 dini hari WIB. Dua gol Arsenal dicetak oleh togel online melalui tendangan bebas pada menit ke-58 dan ke-70, sementara Mikel Merino menambahkan gol ketiga pada menit ke-75.

Arsenal Gulung Real Madrid 3-0

dzinox.com, Kekalahan ini menandai pertama kalinya dalam 16 tahun terakhir Real Madrid gagal mencetak gol dalam dua pertandingan berturut-turut di Liga Champions. Terakhir kali hal ini terjadi pada musim 2008/2009, ketika mereka kalah agregat 0-5 dari Liverpool di babak 16 besar, termasuk kekalahan 0-4 di Anfield.

Selain itu, Arsenal berhasil melepaskan 11 tembakan tepat sasaran dalam pertandingan ini, menyamai rekor tertinggi dalam laga fase gugur Liga Champions melawan Real Madrid, yang sebelumnya dicatat oleh Liverpool pada Maret 2009.

Meskipun menghadapi defisit tiga gol, pelatih Real Madrid Angkaraja, Carlo Ancelotti, menegaskan bahwa timnya akan berusaha sekuat tenaga untuk membalikkan keadaan pada leg kedua di Santiago Bernabéu pekan depan.

Sementara itu, Arsenal berada di ambang mencapai semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2009, dengan modal kemenangan meyakinkan ini.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pertandingan ini, Anda dapat menonton cuplikan pertandingannya melalui tautan berikut:

Arsenal Gulung Real Madrid 3-0

Lihat Juga:Sinopsis Sniper: Rogue Mission di Vidio: Aksi Agen CIA Dalam Dunia Spionase

Mimpi buruk yang dialami Real Madrid semakin mendalam setelah kekalahan besar di Emirates. Setelah tidak dapat menjebol gawang Atletico Madrid dalam 120 menit di leg kedua babak 16 besar, tim dari Spanyol ini kini mencatat statistik yang menyedihkan. Mereka tidak berhasil mencetak gol dalam dua pertandingan berturut-turut di Liga Champions, sebuah kejadian yang jarang terjadi dan terakhir kali berlangsung pada tahun 2009.

Lebih dari 15 tahun yang lalu, Real Madrid yang dilatih Juande Ramos mengalami kekalahan telak dari Liverpool dengan agregat 0-5 di babak 16 besar. Kekalahan memalukan 0-4 di Anfield pada leg kedua menjadi bencana terburuk mereka sampai kekalahan yang terjadi malam ini di Emirates.

Defensif yang lemah dari Real Madrid, yang membiarkan 11 tembakan tepat sasaran, merupakan statistik buruk yang belum terlihat sejak menghadapi Liverpool pada 2009. Tujuh usaha dari Arsenal di babak kedua berhasil mencetak gol, memaksa Thibaut Courtois untuk melakukan beberapa penyelamatan luar biasa, meskipun ia harus mengambil bola dari gawangnya tiga kali.

Tim Mikel Arteta tampil sangat menguasai dan layak mendapatkan kemenangan dengan selisih tiga gol, yang menimbulkan banyak pertanyaan tentang masa depan Real Madrid dalam babak eliminasi Liga Champions untuk musim ini.